Indonesia NLP Society > Article >

Coaching with The 7 Habits in Mind

Ada sebuah pertanyaan yang menggelitik dalam pikiran saya beberapa waktu belakangan, kala saya mulai intensif menulis tentang coaching. “Bagaimana jika ada seorang datang pada saya, seorang koruptor, dan berminat menjadi klien coaching saya dengan tujuan untuk dapat korupsi lebih banyak dan tanpa ketahuan? Akankah saya terima?” Jawabannya tentu saja tidak. Namun pertanyaan serupa itu menghadirkan…

Coaching itu (Bukan) Percakapan Biasa

Coaching itu percakapan. Seorang coach yang mahir akan mampu mempraktikkan coaching sehingga seolah-olah ia adalah percakapan biasa. Namun sejatinya di dalam percakapan itu terjadi proses perubahan yang sangat halus. Serupa pengalaman saya ketika pertama kali melihat ayah saya memalu paku ke sebuah papan. Tampak ringan dan mudah. Begitu saya coba sendiri, hampir-hampir jemari saya pipih…

Mengapa Coaching akan Masih Terus Mening...

Saya meyakini bahwa pasar coaching di Indonesia—dan dunia—baru dimulai. Belum mencapai titik stabil, apalagi titik jenuh. Alasannya? Bertumbuh adalah kebutuhan alamiah setiap manusia. Pilihannya adalah bertumbuh, atau mati. Csikszenmihalyi dalam karyanya, Flow, menguraikan bahwa tak membutuhkan waktu lama untuk seseorang menjadi bosan setelah terampil melakukan sesuatu. Kebosanan menjadikan seseorang sulit mengalami kondisi ‘larut’, dan lama…

Tentang Coaching

Saya akan mulai menulis tentang coaching. Apa itu coaching? Mengapa coaching? Apa kaitannya dengan NLP? Bagaimana coaching berkembang? Apa bedanya dengan training, mentoring, counseling? Dan serangkaian jawaban atas pertanyaan-pertanyaan lain. Insya Allah, semua bahasan ini akan jadi buku. Ya, tujuan akhir saya adalah sebuah coaching handbook. All you need to know about coaching and how…