Indonesia NLP Society > Article >

Arahkan Energimu

Alih-alih fokus pada apa yang salah dalam diri atau orang lain, fokuslah pada apa yang berjalan dengan baik.” Richard Bandler Dari khazanah ilmu bertajuk Neuro-Linguistic Programming (NLP) yang kupelajari 13 tahun terakhir, kalimat dari seorang rekan-pendiri di atas merupakan salah satu tema sentral yang penting untuk direnungkan. Bahwa seseorang yang mengalami fobia, misalnya, sejatinya memiliki…

Mencicipi NLP Essentials 2 – Relat...

Sesuai janji di artikel sebelumnya, kita akan lanjutkan bahasan tentang NLP for Excellent Life ya.. Setelah kemarin kita bedah tentang Personal Excellence, kita lanjut ke tahap berikutnya, yakni Relationship Excellence.. Menarik untuk diselami, bahwa para pelopor NLP menyimpulkan bahwa para terapis ahli yang dimodel sejatinya bukanlah semata pakar dalam terapi. Melainkan juga mereka adalah para…

Mencicipi NLP Essentials 1 – Perso...

Assalamu’alaikum.. alhamdulillah ada kesempatan lagi untuk melanjutkan bahasan.. saya mau bayar hutang beberapa minggu tidak ada bahasan.. Jadi gini ceritanya. Saya mau bahas hal yang sedikit berbeda kali ini. Bukan bedah buku dalam arti membahas bab, tapi membahas NLP dan perannya dalam kehidupan kita. Buku saya, dulu diberi judul “NLP: The Art of Enjoying Life”,…

Praktisi NLP Itu (Seharusnya) Rendah Hat...

Ya. Bagaimana tidak? La NLP itu ilmu modeling. Berangkat dari ‘meniru’ keahlian orang lain. Maka melakukan modeling berarti mengakui adanya orang lain yang telah lebih dulu mengembangkan keahlian, dan bersedia belajar kepadanya. Dengan kata lain, jika toh sang praktisi menemukan sebuah teknik baru yang fenomenal, tetap ada orang lain yang lebih dulu memulainya. Ia ‘hanya…

Apa Keunikan NLP?

Jika NLP adalah modeling. Model dan teknik dalam NLP adalah hasil modeling. Maka wajar jika banyak model dan teknik yang belum diuji menggunakan metode ilmiah. Sebab para praktisi NLP menggunakan modeling untuk melakukan ‘penelitian’. Menggunakan modeling, yang dicari adalah ‘bagaimana’ sebuah hasil bisa dicapai? ‘Bagaimana’ prosesnya? Maka NLP memang pragmatis. Cari ahlinya, temukan strukturnya. Uji…

Apakah NLP Ilmiah?

Enam tahun lalu, saya pernah menulis artikel tentang ilmiah tidaknya NLP. Dan kini, saya berminat untuk melanjutkan. Apa pasal? Karena belakangan ada beberapa miskonsepsi tentang NLP. Pada saat yang sama, saya pun baru mendapati beberapa informasi tentang riset-riset terkait NLP. Saya sendiri belum pernah melakukan riset ilmiah apapun tentang NLP. Maka artikel ini, dan lanjutannya—insya…

Balada ‘Jangan’ dan ‘Mengapa’

Di masa awal saya belajar NLP, kerap terdengar bahasan bahwa pikiran kita tak mengenal kata negasi. Maka kita tidak dianjurkan menggunakan kata ‘jangan’, misalnya. Sebab berkata ‘jangan marah’, hanya akan membuat seseorang memikirkan kemarahan. Lebih baik, ujar bahasan itu dulu, langsung saja gunakan kalimat semacam, ‘tenanglah’. Anjuran serupa ini cukup populer pada masanya, sehingga banyak…

Apalah Arti Sebuah Nama

Oleh: Teddi Prasetya Yuliawan Kita hari ini adalah hasil dari apa yang kita putuskan kemarin. Kita esok adalah hasil dari apa yang kita putuskan hari ini. Saya teringat suatu kali pernah berdiskusi dengan seorang sahabat. Setelah membahas berbagai hal, sampailah ia pada pertanyaan, “Siapa kamu?” Tentu saja saya jawab, “Saya Teddi.” “Bukan, itu namamu. Siapa…

NLP dan Kepemimpinan

Oleh: Teddi Prasetya Yuliawan Bicara soal kepemimpinan, saya teringat sebuah pengalaman ketika terakhir kali menjadi program manager untuk sebuah proyek management trainee 2 tahun lalu. Sebagai rangkaian dari program panjang tersebut, kami mengundang Presiden Direktur kami untuk bertemu dengan para trainee dan berbagi kisah tentang perjalanan kepemimpian beliau. Dalam format diskusi melingkar, beliau membuka dengan…

Seni Berguru

Oleh: Teddi Prasetya Yuliawan Pak, saya sudah ikut training yang Bapak rekomendasikan. Kok saya nggak dapet apa-apa ya? Biasa aja tuh. Ted, aku sudah baca buku yang katamu bagus, tapi nothing special tuh. Mas, saya sudah baca juga buku yang Mas ceritakan tadi. Tapi kok saya nggak bisa mendapatkan pelajaran seperti layaknya Mas ya? Menyelesaikan…

  • 1
  • 2