Khawatir. Demikian kata yang akrab dengar beriringan dengan merebaknya berita tentang krisis ekonomi global yang muncul beberapa waktu belakangan.Betapa tidak? Beberapa rekan sudah merasakan sendiri pemangkasan yang dilakukan oleh perusahaannya. Rekan yang lain bahkan sudah diberi paket hemat untuk dapat bekerja secara mandiri atau mencari perusahaan lain yang mampu mempekerjakan mereka. Semua karena apa?
Krisis ekonomi global. Nilai rupiah menurun. Dolar semakin tinggi. IHSG menakutkan. Ekspor menurun. Budget dipotong. Karyawan dikurangi. Para presiden pusing. Para menteri pening. Para pialang kriting. Jika Anda sama dengan saya, maka kata-kata di atas adalah kata-kata favorit berbagai media beberapa minggu belakangan. Sampai-sampai, saya menemukan sebuah lelucon yang menceritakan seorang anak yang mengatakan bahwa…
R e c e n t C o m m e n t s